Di sekitar kita kadang menemukan tanaman nanas walaupun secara, khiusus untuk wilayah Anyer belum ada petani Nanas besar-besaran, ada diantara nanas itu yang tumbuh subur ada juga yang kurang bahkan tidak tumbuh.Tidak tumbuhnya tanaman nanas tersebut siapa tahu diakibatkan karena tanahnya yang kurang cocok.
Tanah yang paling cocok untuk menanam lada adalah dengan drainase dan aerasi perakaran sedikit, dangkal, dan peka terhadap penggenangan.Penggenangnan dapat menghambat pertumbuhan akibat laju transpirasi nanas yang rendah.
Tanah tersebut adalah tanah yang mengandung pasir dan cukup bahan organik.Tanaman ini tumbuh baik pada tanah berpasir di Australia, tanah pasir kuarsa di Afrika Selatan, tanah liat kemerahan di Hawai, dan tanah gambut di Malaysia.Di negara Indonesia, nanas banyak diusakan pada tanah liat berpasir di kaki Gunung Salak, Bogor.Di daerah Sumatra selatan nanas ditanam pada jenis tanah liat kemerahan dan tanah gambut.
Derajat keasaman tanah (pH tanah ) yang cocok untuk pertumbuhan nanas mempunyai kisaran cukup besar, yakni anatara 3, 3, -7,9, derajat kesamaan tanah optimum sekitar 4,5-6,2.Nanas cukup toleran terhadap pH rendah (tanah asam), sehingga pada kondisi tersebut masih mampu tumbuh subur dan berbuah baik.Pada tanah yang berkapur, nanas tumbuh kerdil dan daunnya menunjukan gejala klorosis.
0 comments:
Post a Comment